Setiap orang Islam sebaiknya memperhatikan golongan mayoritas muslim di negerinya. Sudah tentu konotasinya muslim yang akidahnya betul (Ahlussunnah wal Jama’ah). Orang Islam tidak diperkenankan menyendiri, dalam artian membuat kelompok yang eksklusif, sehingga terjadi perpecahan diantara umat Islam.
Anjuran untuk mengikuti kelompok besar ini berdasar pada kitab Sullam al-Ushul Syarh Nihâyati Su'ûl" Juz IV, yaitu :
. "وقال فى الجزء الرابع من سلم الأصول شرح نهايةالسول : قال صلى الله عليه : "اتبعوا السواد ا الأعظم
Seperti dinukil dari kitab Sullam al-Ushul, Rasul bersabda: Ikutilah golongan mayoritas!
Dalil kedua:
قدوردفى الحديث التبشير بالشافعي ومالك، فروى الطيالسي فى مسنده والبيهقى فى المعرفةحديث" لاتسبوا فريشافإن عا لمها يملأالأرض علما ".
Ada sebuah hadits tabsyir Imam Syafi'i dan Imam Malik, Thayalisy meriwayatkannya di dalam Musnad-nya dan Baihaqy didalam Ma'rifat-nya, yakni hadits: jangan mencaci bangsa Quraisy karena orang alimnya ilmunya memenuhi dunia ini.